Sabtu, 26 Maret 2011

delphi7

Borland Delphi 7 merupakan bahasa pemrograman berbasis Windows. Delphi 7 dapat membantu untuk membuat berbagai macam aplikasi yang berjalan di sistem operasi Windows, mulai dari sebuah program sederhana sampai dengan program yang berbasiskan client/server atau jaringan. Delphi, termasuk aplikasi yang dapat digunakan untuk mengolah teks, grafik, angka, database dan aplikasi web.
Berikut ini sebagian kecil dari banyak kelebihan Borland Delphi 7 :
Berbasis Object Oriented Programming (OOP). Setiap bagian yang ada pada program dipandang sebagai suatu object yang mempunyai sifat-sifat yang dapat diubah dan diatur.
Satu file .exe. Setelah program dirancang dalam IDE (Intergrated Development Environment) Delphi, Delphi akan mengkompilasinya menjadi sebuah file executable tunggal. Program yang dibuat dapat langsung didistribusikan dan dijalankan pada komputer lain tanpa perlu menyertakan file DLL dari luar. Ini merupakan sebuah kelebihan yang sangat berarti.
Borland Delphi 7 hadir bersama Borland Kylix 3 yang berbasiskan Linux, sehingga memungkinkan programmer untuk membuat aplikasi multi-platform.
Memulai Delphi 7
Langkah awal untuk menjalankan program Borland Delphi 7, adalah sebagai berikut :
Klik tombol Start yang terletak pada bagian Taskbar.
Pilih menu Programs 4 Borland Delphi 7, kemudian klik Delphi 7.
Akan tampil sebuah splash screen Borland Delphi 7. Tunggulah beberapa saat sampai program Borland Delphi 7 tampil memenuhi layar monitor.
Bidang kerja Intergrated Development Environment (IDE) Delphi 7 akan tampil memenuhi layar monitor Pada bidang inilah programmer dapat menumpahkan kreativitasnya dalam membuat program.
Langkah Awal Pembuatan Project
Pilih menu File New Application sehingga pada lembar kerja Delphi akan tampak sebuah form kosong.
Simpan rancangan project aplikasi yang masih kosong tersebut dengan perintah File Save All sehingga tampil kotak dialog Save Unit1 As. Pada bagian ini yang perlu diperhatikan bahwa direktori penyimpanan file harus diubah pada bagian Save in.
Selanjutnya masukkan nama unit pada bagian File Name dengan catatan nama unit tidak boleh sama dengan nama Form Designer, kemudian klik Save.
Kotak dialog berikutnya yang akan muncul adalah kotak dialog Save Project1 As. Kotak dialog ini digunakan untuk menentukan nama file Project yang diinginkan.
Setelah file Unit dan Project disimpan, maka delphi akan membentuk file-file dengan ekstensi berikut ini :
.dpr file Project yang berisi program utama dari aplikasi.
.pas file Unit yang digunakan untuk menangani kejadian (event) pada form.
.dfm file Form yang berisi daftar komponen berikut properti-propertinya.
.res file Resources yang berisi sebuh icon yang digunakan oleh project.
.dof file Options merupakan file yang berisi option-option dari suatu project yang dinyatakan melalui perintah Options dari menu Project.
.dcu file Unit Object merupakan file unit (.pas) yang telah dikompilasi oleh compiler yang akan dihubungkan dengan file eksekusi.
.exe file Executable yang dibentuk oleh kompiler dan merupakan file eksekusi (executable) dari program aplikasi.
Dengan menekan Tombol Ctrl + F12 atau Klik Menu View, Lalu Klik Unit maka akan ditampilkan :
Klik Prjakademik, lalu klik OK, maka akan ditampilkan program sumber dari file Prjakademik.dpr sebagai berikut :
01program Prjakademik;
02uses
03  Forms,
04  Uakademik in 'Uakademik.pas' {Form1};
05{$R *.res}
06begin
07  Application.Initialize;
08  Application.CreateForm(TForm1, Form1);
09  Application.Run;
10end.
Berikut ini sumber dari File Akademik.pas :
01unit Uakademik;
02Interface
03uses
04  Windows, Messages, SysUtils, Variants, Classes, Graphics, Controls, Forms,
05  Dialogs;
06type
07  TForm1 = class(TForm)
08    procedure FormCreate(Sender: TObject);
09  private
10    { Private declarations }
11  public
12    { Public declarations }
13  end;
14var
15  Form1: TForm1;
16 
17Implementation
18{$R *.dfm}
19procedure TForm1.FormCreate(Sender: TObject);
20Begin
21end;
22end.
Penjelasan Listing Uakademik.pas
Sebuah unit ditandai dengan kata kunci unit yang diikuti nama unit dan diletakkan pada baris pertama.
Pada dasarnya unit terdiri dari dua bagian utama, yaitu Interface dan Implementasion.
Interface, merupakan tempat untuk mendeklarasikan kelas, prosedure, variabel global atau konstanta global.
Implementation, bagian yang berisi implementasi kelas, prosedur atau fungsi yang dideklarasikan pada bagian interface
Komponen Borland Delphi
Untuk dapat membuat program aplikasi, programmer harus meletakkan komponen- komponen yang diambil dari component palatte serta mengatur tata letak komponen-komponen tersebut pada bagian form designer.
1. Meletakkan komponen pada form designer.
2. Mengubah Properties komponen.
3. Mengubah komponen Event
4. Jenis-jenis komponen standar Delphi 7.
Component, Property, Method, Event
Component merupakan sebuah objek pada Palette, : Objek adalah sebuah komponen dalam Component Palette, atau sesuatu yang dibuat melalui kode-kode / bahasa pemrograman
Property adalah sebuah nama/variabel milik sebuah objek/komponen misal Caption, Text yang dapat diubah nilai baik melalui object Inspector atau melalui program.
method adalah sebuah function/fungsi yang tergabung dalam sebuah objek. Contoh ListBox (dapat berarti sebuah array of strings) yang memiliki Method (Clear) yang membuat Listbox tersebut menjadi kosong.
Event adalah sebuah aksi pengguna (User Action) misal Mouse Click, KeyPressed. Setiap Events diawali dengan kata ‘On’.
Contoh :
Nama event Nama method
OnClick .. Button1Click(Sender : Tobject)
OnKeyDown .. Button1KeyDown(Sender : Tobject)
OnMouseMove .. Button1MouseMove(Sender : Tobject)

1 komentar:

  1. Hmmmm banyak juga yaaa... yang buat dhelpi gue ternyata gue doang x yang beda...he he heee

    BalasHapus